Dedikasi Untuk Sang Pendedikasi 

Bicara proyek, disitu identik dengan kuli bangunan. Disini saya akan membahas pengalaman saya selama hampir 12 tahun menjadi pekerja proyek alias kuli bangunan. Salah satu yang akan saya bahas adalah salah satu kontraktornya.

Apa itu kontraktor, setahu saya kontraktor yaitu orang atau sebuah badan hukum atau badan usaha yang di kontrak atau di sewa untuk menjalankan proyek pekerjaan berdasarkan isi kontrak yang dimenangkannya dari pihak pemilik proyek yang merupakan instansi atau lembaga pemerintahan,badan hukum,badan usaha,maupun perorangan yang telah melakukan penunjukan secara resmi kepada kontraktor itu sendiri tentunya. Lebih detailnya tanya mbah google aja yah… 


Dalam setiap proyek yang saya ikuti selama ini. Sebelumnya mohon maaf, bukan saya bermaksud mendiskreditkan kontraktor lain. Maaf beribu maaf kalau ada pihak-pihak yang tersinggung. Dan saya sama sekali tidak di bayar untuk mempromosikan kontraktor yang akan saya bahas berikut ini. Ini adalah murni dari pendapat saya pribadi dan kalaupun ada hal yang kurang, harap di maklumi karna kemampuan saya yang jauh dari kata sempurna, karena saya hanya pekerja proyek biasa alias kuli bangunan. Yahhh.. anda semua tentu tahulah kelas otak saya sebagai seorang kuli bangunan.

Adalah PT. TOTAL BANGUN PERSADA tbk, sebuah kontraktor yang saya sangat salut dalam segala aspek yang meliputi ruang lingkup pekerjaanya. Dari pekerjaan sampai tempat tinggal kami para pekerja kuli bangunan. Kalau saya berlebihan mohon dimaklumi atau saya membahasnya hanya sepotong-sepotong karena saya memang bukan karyawan tetap Total (baca: PT. TOTAL BANGUN PERSADA)

Salah satu contoh bentuk hal yang saya sukai atau lebih tepatnya saya apresiasi adalah tempat tinggal pekerja atau sering di sebut juga barak, bedeng atau mess atau apalah itu. Pokoknya tempat tinggal pekerja yang bukan karyawan tetap atau staff kantor Total itu sendiri.

Salah satu bedeng Total di daerah Jakarta Selatan

Bedeng (baca: tempat tinggal) yang di sediakan Total ini saya anggap layak huni, karena apa? Karena ada MCK dengan air bersih, mushola, listrik serta kantin. Jadi saya sebagai kuli,merasa nyaman dengan adanya hal tersebut. Karena sewaktu-waktu kami mau mandi, mencuci,beribadah, makan dan sebagainya tidak perlu pusing, semua sudah ada. 

MCK yang luas dengan air bersih 24jam

Yang jadi keresahan saya terhadap kontraktor lain adalah, hal yang serupa belum pernah saya jumpai. Dalam artian hal yang saya jumpai tersebut di atas dalam kategori benar-benar serius dalam hal pengurusan serta perawatannya. Kadang bedeng hanya yang penting tertutup saja. Entah itu dindingnya terbuat dari seng bekas atau atapnyapun juga dari seng bekas. Bisa dibayangkan kalau sedang hujan. Walaupun cuma kuli, tapi kami juga manusia lho. Yang juga berhak mendapat kenyamanan dimanapun kami tinggal. Di kontraktor lain MCK pun kadang juga terbatas. Misalnya taruh saja satu bedeng ada 100 orang, WC kadang cuma ada 2 itupun dengan sistem pengairan yang kurang baik dan sering mampet karena jumlah WC dan orang tidak seimbang. Saya pernah ikut sebuah PT dari Semarang  sewaktu bekerja di Aceh, malah tidak ada MCK sama sekali. Bayangkan 4 bulan tanpa WC. Jadi kami buang air secara liar, kadang di bungkus plastik terus di buang. Untuk mandi saja kami cuma di sumur, bukan sumur sih tepatnya. Bekas galian exavator (begok). Berbeda dengan di Total. Bedeng dan segala sesuatunya ada yang mengurus, yaitu K3. Tentu saja Total yang bayar. Kalaupun ada keluhan dari banyaknya serangan militer nyamuk atau listrik yang sering padam dan apapun keluhanya, tinggal laporan saja. Nanti akan ada yang mengurus dari pihak Total. Tak lupa juga tentunya ada Security 24 jam yang menjaga bedeng dan membuat kami lebih nyaman untuk tinggal. Kata lainnya kami jadi lebih betah walau sedang di perantauan. Jadi kami merasa aman dengan barang-barang kami sewaktu kami tinggal bekerja di proyek. Walaupun…kadang kala barang-barang kami ada saja yang hilang. Entah itu jemuran,Hp,charger Hp dan sebagainya. Yahhh… namanya juga orang banyak, ratusan orang dalam satu lokasi bedeng.

Kita ke lapangan (baca:lokasi kerja).

Di lapanganpun, kami sebagai kuli, tetap di manusiakan dengan atribut dan rambu-rambu yang telah terpasang untuk selalu mengingatkan kami bahwa keselamatan nyawa kami lebih utama dari apapun. Walaupun kadang ada rambu atau peringatan yang membuat kami agak sedikit kecewa. Tapi kembali lagi,semua itu demi kami dan demi kenyamanan semua pekerja khususnya juga peraturan manajemen.

Tata tertib di lokasi proyek

Nahhh… bagi saya pribadi yang notabene perokok berat, tidak bisa sembarangan merokok di semua lokasi proyek. Bisa di denda bahkan bisa di keluarkan dari proyek dan yang lebih parah bisa di blacklist dari Total. Jadi kalau mau merokok sudah di sediakan tempat khusus bagi kami yang ingin merokok dan untuk menghindari denda tentunya.

Tempat merokok yang aman dan nyaman

Kami sebagai kuli bangunan, khususnya saya pribadi merasa di manusiakan oleh Total. Mulai dari fasilitas dan segala safety yang telah di sediakan oleh Total demi keselamatan bersama yang kadang tidak pernah kami dapatkan pada kontraktor di PT lain.

Pekerja yang bekerja di bawah cuaca yang tidak menentu

Saya dan kawan di salah satu proyek Total di Jakarta

Sekali lagi ini hanya pendapat saya pribadi, tidak menutup kemungkinan PT Total yang lain tidak seperti apa yang saya tuliskan. Dan tidak pula semua PT atau kontraktor yang bukan bukan Total bercitra buruk. Semua tergantung dari sudut pandang masing-masing individu.

Selamat beraktifitas dan jangan lupa berdo’a agar kita semua senantiasa di beri kelancaran dalam bekerja. Kapan-kapan akan saya bahas orang-orang yang sudah sukses menjadi Pemborong dan riwayat mereka mulai dari bawah sewaktu masih ‘nguli’ seperti saya sekarang hingga sudah  menjadi seorang yang berhasil. Terima kasih salam kuli bangunan.

About tulusmaholtra

apapun karyamu... tampilkan !!!!
This entry was posted in Proyek Bangunan and tagged , , , . Bookmark the permalink.

8 Responses to Dedikasi Untuk Sang Pendedikasi 

  1. Karya Besi says:

    Wah terharu banget jadi nya.. Sukses selalu brother.

    Like

  2. Ari says:

    You replied to this comment.

    Like

Leave a comment